Sunday, June 7, 2015

Amungme Gold, Kopi dari Ketinggian 2.000 Meter di Atas Permukaan Laut

Channel Kopi - Kopi Amungme Gold adalah salah satu hasil budidaya pertanian dari para petani suku Amungme yang tinggal di dataran tinggi di Papua, Indonesia.

Kopi Amungme Gold dibuat dari varietas khusus kopi Arabika yang selama 40 tahun lebih telah dibudidayakan di dataran tinggi Papua. Masyarakat Amungme sendiri pertama kali mengenal bibit kopi ini pada tahun 1998 lalu. Masyarakat Amungme pun menanam bibit kopi ini secara organik, tanpa pupuk buatan ataupun bahan pestisida.

Dalam rangka pemberdayaan masyarakat Amungme menjadi masyarakat yang mandiri serta memenuhi kebutuhan konsumen yang terus meningkat, PT Freeport Indonesia (PTFI) melalui Social Local Development & Community Relations (SLD/CR) terus melakukan pendampingan terhadap para petani kopi Amungme Gold tersebut.

Kopi yang ditanam di beberapa lembah di Papua, yakni Hoea, Tsinga dan Aroanop ini, ditanam menggunakan cara pemupukan dengan pohon pengikat nitrogen dan bahan mulsa serta kompos alami. Kopi Amungme Gold ini menjadi langka dan berharga, karena tidak sama sekali menggunakan pupuk kimia pestisida dan herbisida. Karena letaknya yang di dataran tinggi, kegiatan pemantauan dan pengiriman kopi ke pabrik pengolahan di Timika dilakukan dengan menggunakan helikopter.

Dalam menanam kopi ini, masyarakat Amungme pun menggunakan cara penanaman dengan sistem campuran dan bertingkat (mixed and multi-story cropping). Sistem tanam ini dilakukan agar masyarakat Amungme dapat memenuhi kebutuhan pangan mendasar mereka sebelum menanam tanaman perdagangan (cash crops).

Para petani kopi Amungme Gold telah bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Mimika dan Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) untuk fokus kepada ekstensifikasi lahan seluas 20 hektare di tahun 2012-2013 lalu.

Saat ini, kopi Amungme Gold telah melayani beberapa konsumen tetap. Diantaranya adalah Kantor PT Freeport Indonesia, Resto Timika, HERO Supermarket, Komunitas Kota Timika, Kuala Kencana dan Tembagapura.

Sumber jitunews

Amungme Gold, Kopi dari Ketinggian 2.000 Meter di Atas Permukaan Laut

Channel Kopi - Kopi Amungme Gold adalah salah satu hasil budidaya pertanian dari para petani suku Amungme yang tinggal di dataran tinggi di Papua, Indonesia.

Kopi Amungme Gold dibuat dari varietas khusus kopi Arabika yang selama 40 tahun lebih telah dibudidayakan di dataran tinggi Papua. Masyarakat Amungme sendiri pertama kali mengenal bibit kopi ini pada tahun 1998 lalu. Masyarakat Amungme pun menanam bibit kopi ini secara organik, tanpa pupuk buatan ataupun bahan pestisida.

Dalam rangka pemberdayaan masyarakat Amungme menjadi masyarakat yang mandiri serta memenuhi kebutuhan konsumen yang terus meningkat, PT Freeport Indonesia (PTFI) melalui Social Local Development & Community Relations (SLD/CR) terus melakukan pendampingan terhadap para petani kopi Amungme Gold tersebut.

Kopi yang ditanam di beberapa lembah di Papua, yakni Hoea, Tsinga dan Aroanop ini, ditanam menggunakan cara pemupukan dengan pohon pengikat nitrogen dan bahan mulsa serta kompos alami. Kopi Amungme Gold ini menjadi langka dan berharga, karena tidak sama sekali menggunakan pupuk kimia pestisida dan herbisida. Karena letaknya yang di dataran tinggi, kegiatan pemantauan dan pengiriman kopi ke pabrik pengolahan di Timika dilakukan dengan menggunakan helikopter.

Dalam menanam kopi ini, masyarakat Amungme pun menggunakan cara penanaman dengan sistem campuran dan bertingkat (mixed and multi-story cropping). Sistem tanam ini dilakukan agar masyarakat Amungme dapat memenuhi kebutuhan pangan mendasar mereka sebelum menanam tanaman perdagangan (cash crops).

Para petani kopi Amungme Gold telah bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Mimika dan Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK) untuk fokus kepada ekstensifikasi lahan seluas 20 hektare di tahun 2012-2013 lalu.

Saat ini, kopi Amungme Gold telah melayani beberapa konsumen tetap. Diantaranya adalah Kantor PT Freeport Indonesia, Resto Timika, HERO Supermarket, Komunitas Kota Timika, Kuala Kencana dan Tembagapura.

Sumber jitunews

Friday, June 5, 2015

Penyakit Kopi Yang Pengaruhi Produksi

Channel Kopi - Dalam budidaya tanaman kopi, dikenal berbagai penyakit yang mengganggu tumbuh kembang tanaman dalam mencapai produksi buah yang optimal. Penyakit-penyakit tersebut timbul dari inveksi patogen baik dari jenis jamur, nematoda, bakteri maupun virus.

Berikut adalah 3 jenis penyakit yang sering menjangkiti tanaman kopi, tentunya kami juga memberikan cara menanggulanginya. Semoga bermanfaat ya!

1. Bercak Daun Kopi

Penyebab bercak daun adalah cendawan Cercospora coffeicola. Ia memiliki konidium berukuran pendek meski ada pula yang panjang. Bercak daun dapat bukan hanya dapat menyerang daun, melainkan juga buah. Pada daun yang sakit timbul bercak, mula-mula berwarna kuning tapi bercak dikelilingi halo berwarna kuning. Pembusukan pada bagian yang bercak dapat sampai ke biji sehingga dapat menurunkan kualitas. Buah yang terserang bercak ini dalam proses pembuatan kopi luwak biasanya langsung diafkir.

Pengendalian penyakit ini secara kultur teknis dilakukan dengan memberi naungan yang cukup, pemupukan berimbang, dan mengurangi kelembaban kebun melalui pemangkasan dan pengendalian gulma. Sedangkan secara kimiawi, bercak daun dikendalikan melalui penyemprotan dengan Bavistin 50 WP, Cupravit OB 21, Dithane M 45 80 WP, dan Delsene MX 200 sesuai dosis anjuran.

2. Karat daun kopi

Penyakit karat daun disebabkan oleh jamur Hemileia vastatrix. Urediospora H. vastatrixberbentuk seperti ginjal, bagian dorsal seperti beduri, sedangkan bagian ventral rata dan halus. Penyakit karat daun terutama menyerang kopi Arabika yang ditanam pada dataran rendah. Daun kopi yang terserang biasanya timbul bercak yang awalnya berwarna kuning lalu berubah cokelat. Pada sisi bawah permukaan daun yang terserang bercak terdapat tepung berwarna orange dan jingga. Serangan karat daun dapat terjadi pada bibit ataupun pada areal pertanaman kopi.

Penyakit karat daun dapat dikendalikan melalui pengendalian hayati dengan menanam beberapa varietas kopi yang toleran, seperti S 1934, S 795, USDA 62, dan Kartika. Sedangkan secara kultur teknis, penyakit ini dapat dikendalikan dengan cara memperkuat kekebalan tanaman melalui pemupukan, pemangkasan, dan pemberian naungan yang optimal. Sedangkan secara kimia, karat daun dikendalikan melalui penyemprotan fungisida kontak seperti Cupravit OB 21 atau fungisida sistemik seperti Anvil 50 SC, Tilt 250 ES, Bayleton 250 EC, atau Sumiate 2,5 WP dengan dosis sesuai anjuran.

3. Jamur Upas

Penyakit jamur upas disebabkan oleh jamur Corticium salmonicocor. Jamur ini mempunyai basidium yang tersusun paralel pada stadium kortisium. Cabang atau ranting yang terserang biasanya layu mendadak. Serangan dapat dimulai pada cabang yang ada di bawah, tengah ataupun ujung pohon.

Pengendalian penyakit jamur upas dilakukan dengan memotong batang atau cabang yang terserang yang ukurannya masih kecil (diameter < 1 cm) pada 10 cm di bawah pangkal di bagian yang sakit. Potongan-potongan cabang dan batang yang sakit dikumpulkan kemudian dibakar.

Sedangkan apabila batang atau cabang sakit yang ukurannya sudah cukup besar, bagian yang sakit diolesi dengan fungisida Colixin RM atau Copper Sandoz sesuai dosis anjuran. Namun bila serangannya sudah dalam taraf lanjut, batang atau cabang yang terserang sebaiknya dipotong, sisa cabang atau batang yang dipotong dioles dengan fungisida Copper Sandoz atau Colixin RM sesuai dosis anjuran.

Minum Kopi 3 - 5 Cangkir Kopi Sehari Untuk Kesehatan

Channel Kopi - Kopi jadi minuman wajib banyak orang di pagi hari. Menjadi andalan untuk membuat mata melek dan tubuh berenergi. Khasiat kopi untuk kesehatan juga diperdebatkan. Berapa cangkir kopi yang baik dikonsumsi setiap hari agar bermanfaat?

Para peniliti menganalisa bahwa dengan meminum kopi dapat memberikan manfaat kesehatan yang cukup banyak. Menurut Dr. Holly Phillips, kontributor kesehatan, hasil dari penelitian yang sudah dilakukan meminum kopi dengan porsi moderat tidak menimbulkan bahaya pada kesehatan tubuh.

Porsi yang moderat untuk meminum kopi yaitu 3 sampai 5 cangkir per hari. Penelitian yang dilakukan menyebutkan bahwa meminum kopi dapat menurunkan risiko penyakit Alzheimer, diabetes, jantung dan bahkan melanoma bahkan menurunkan risiko kematian.

Kopi yang dimaksud bukan kopi dengan gelas besar dengan tambahan gula dan krim seperti banyak dijual di gerai kopi. Melainkan kopi hitam dengan takaran sekitar 250 ml.

‘Jika mengonsumsi kurang dari 1-2 cangkir per hari khasiatnya akan berkurang. Tetapi jika lebih dari 5 cangkir juga berkurang,’ demikian jelas Philips. 

Kebanyakan orang menganggap bahwa meminum kopi hanya untuk menberikan kafein ke dalam tubuh. Padahal biji kopi itu sendiri mempunyai namyak komponen berbeda dan sejumlah antioksidan. 

Penelitian juga menunjukkan bahwa orang Amerika mendapat banyak antioksidan dari konsumsi kopi dibanding sayuran dan buah-buahan.

Kopi Penyebab Impotensi

Channel Kopi - Disfungsi ereksi atau impotensi merupakan mimpi buruk bagi para pria. Kondisi ini dapat menimbulkan stres dan merusak rasa percaya diri hingga menggangu hubungan dengan pasangan. Umumnya impotensi disebabkan oleh tekanan darah tinggi, kelebihan berat badan, obesitas, diabetes hingga kadar kolesterol tinggi. Meskipun pada beberapa kasus, dapat juga disebabkan oleh gangguan psikologis.

Dr. David Lopez dari The University of Texas Health Science Center di Houston (UTHealth) mencatat, pada riset yang pernah ada sebelumnya menunjukkan bahwa kafein (kopi), minuman bersoda dan minuman berenergi dapat memperparah disfungsi ereksi. Namun terdapat kekurangan pada kajian yang diambil berdasarkan populasi tersebut, dilansir dari Medicalnewstoday, Selasa (2/6/2015).

Dr. Lopez dan rekan-rekannya kemudian menggunakan data tahun 2001-2004 dariNational Health and Nutrition Examination Survey(NHANES), sebuah program yang menguji status kesehatan dan nutrisi warga Amerika, untuk mengungkap peran kafein dalam disfungsi ereksi. Data tersebut berisi riset yang melibatkan 3.724 pria berusia 20 tahun dan di atasnya. Sekitar 40,9 persen dari mereka memiliki berat badan berlebih, 30,7 persen obesitas, 51 persen tekanan darah tinggi, dan 12,4 persen diabetes. Status disfungsi ereksi mereka kemudian diuji dengan melakukan wawancara dibantu komputer. 

Dibandingkan pria yang hanya mengonsumsi 0-7 mg kafein per hari, pria yang mengonsumsi 85-170 miligram kafein, memiliki kemungkinan 42 persen untuk mengalami impotensi. Sementara yang mengonsumsi 170-303 mg kafein, kemungkinan untuk mengalami impotensinya sebesar 39 persen. 

Mengkonsumsi kafein dengan takaran tertentu kemudian disimpulkan dapat mengurangi risiko impotensi. Ukurannya setara dengan meminum 2-3 gelas kopi per hari. Meski demikian, kafein tidak menurunkan risiko impotensi pada penderita diabetes. “Diabetes merupakan faktor terbesar penyebab impotensi, jadi wajar jika tidak berpengaruh pada penderitanya,” ujar Dr. Lopez. 

Tidak ada mekanisme pasti mengapa kafein dapt mengurangi risiko impotensi. Para periset berhipotesa bahwa kafein dapat memicu rangkaian efek pharmacological yang kemudian memberikan relaksasi pada urat dan otot halus penis, sehingga memperlancar peredaran darah pada area itu. 

Kopi memiliki manfaat  yang baik untuk kesehatan. Beberapa studi mengungkap bahwa kopi dapat mencegah kambuhnya kanker payudara pada wanita. Sementara itu riset lain mengungkap bahwa meminum kopi hingga 5 cangkir per hari dapat mengurangi risiko penyumbatan urat nadi dan serangan jantung.

Tuesday, June 2, 2015

Manfaat Lain Bubuk Kopi

Sebagian dari kita mungkin pernah membersihkan rumah dengan menggunakan bahan sederhana seperti lemon, gula, garam, cuka dan baking soda.

Selain bahan yang telah disebutkan diatas, ada satu bahan lain yang juga bermanfaat untuk rumah, yaitu bubuk kopi.

Jika Anda ingin tahu semua manfaat yang bisa didapatkan dari bubuk kopi, bisa melihat daftar yang dikuti dari laman Times of India di bawah ini.

Menghilangkan Bau yang Kuat

Ingin menyingkirkan bau yang kuat di kamar mandi? Ambil sepotong kain dan tuangkan bubuk kopi ke dalamnya. Kemudian, gantungkan bubuk kopi tersebut didalam kamar mandi untuk menghilangkan bau tersebut.

Mengusir Semut

Halau kawanan semut dari celah dan sudut rumah dengan menaburkan bubuk kopi. Taburkan juga bubuk di kebun untuk melindungi tanaman dari hama yang sama.

Membersihkan Piring

Bubuk kopi bisa dimanfaatkan untuk menghilangkan bau amis telur atau bawang putih yang menempel di perangkat makan. Bubuk kopi dapat menyerap bau menyengat dari makanan dengan mudah.

Mengusir Bau Hewan Peliharaan

Aroma hewan peliharaan seringkali menempel di sofa. Untuk menghilangkannya, tempatkan sekantong bubuk kopi segar di bagian pinggir sofa. Bau hewan peliharaan dijamin akan langsung hilang.

Pupuk Kompos

Bubuk kopi ternyata bisa dimanfaatkan juga sebagai kompos untuk tanaman. Kopi diketahui memiliki zat fosfor, tembaga, magnesium dan kalium yang cocok untuk menyuburkan tanah.

Kopi Bagi Vitalitas Pria

Channel Kopi - Seorang laki-laki biasanya sangat bersahabat dengan minuman hitam yang enak diseduh dengan air panas ini. Tanpa tahu sebenarnya meminum kopi mempunyai manfaat bagi pria. Sebuah riset membuktikan bahwa minum satu sampai dua cangkir kopi per hari dapat mengurangi risiko terjadinya disfungsi ereksi pada pria.

Seperti yang dilansir pada Merdeka.com, NHS menyebutkan di dalam data, satu cangkir kopi instan mengandung 100 mg kafein, sedangkan satu cangkir kopi hitam mengandung sekitar 140 mg. Sementara itu, secangkir teh dan sekaleng soda mengandung kafein 75 mg dan 40 mg.

Dalam penelitian tersebut juga ditemukan bahwa pria yang meminum kafein 85 mg sampai 170 mg per harinya mempunyai risiko 42 persen lebih kecil terkena impotensi dibandingkan mereka yang tidak meminum kopi. Dan orang-orang yang minum kafein 171 sampai 303 mg memiliki risiko 39 persen lebih rendah terkena impotensi.

Namun perlu diingat, kafein tidaklah menyehatkan jika dikonsumsi berlebihan di dalam tubuh. Sebagai contoh meminum kopi tidak lantas bisa menyembuhkan impotensi pada pria yang menderita diabetes.

Peneliti dari Universitas Texas menghimbau minum kopi karena kafein di dalamnya dapat memicu serangkaian efek yang dapat membantu mengendurkan pembuluh darah di alat kelamin pria, sehingga bisa meningkatkan aliran darah.

Hal ini dikarenakan di dalam biji kopi mengandung antioksidan yang mempunyai beberapa fungsi penting, seperti penurunan risiko demensia, diabetes melitus, bahkan kanker sejenis kanker kulit.